Cara Mengobati Sengatan Lebah dan Tawon

Pertolongan Pada Sengatan Lebah dan Tawon -  Lebah dan tawon merupakan serangga terbang yang mudah ditemui dan mudah dikenali karena menyengat bila diganggu. Artikel tentang cara mengobati sengatan lebah dan tawon ini penting diketahui karena bisa terjadi pada siapa saja.

Perbedaan Lebah dan Tawon

Lebah dan tawon memiliki tampilan dan perilaku yang sama sekali berbeda, meskipun beberapa spesies warna mereka sama. Jika kita dapat mengidentifikasi perbedaan antara lebah dan tawon maka akan dapat mengurangi efek saat mendapatkan sengatan. Berikut perbedaan lebah dan tawon

Lebah: Lebah hanya bisa menyengat sekali saja, karena mereka tidak dapat menarik kembali alat sengatnya dari abdomennya, artinya alat sengat lebah akan terlepas dari tubuh, duri sengatnya akan menempel pada tubuh korbannya. Lebah segera mati setelah menggunakan sengatannya. Pada umumnya lebah merupakan hewan tenang dan tidak agresif kecuali mereka diganggu. Lebah akan memakai racun dalam sengat sebagai pilihan terakhir untuk mempertahankan diri dan sarang mereka.

Tawon: Tawon mampu menarik sengatnya dari abdomennya sehinga mereka mampu menyengat berulangkali. Tawon merupaan predator yang secara alami lebih agresif. Dengan provokasi kecil saja kadang mereka akan marah dan menyerang. Jika diserang tawon yang dekat dengan sarang, ia akan melepaskan feromon yang memberi tanda pada temannya, yang kemudian mereka akan keluar dan menyerang.

Gejala Sengatan Lebah dan Tawon

Karena tawon dapat menyengat lebih dari satu kali, sengatan tawon cenderung lebih menakutkan sehingga harus segera dihindari. Sengatan tawon dapat menimbulkan rasa sakit yang biasanya tidak berbahaya bagi manusia, namun pada beberapa orang yang memiliki alergi pada racun tawon, bisa berakibat fatal. Jika tidak segera diberikan penanganan dan obat untuk sengatan tawon, kondisi ini bisa berujung pada reaksi alergi bernama syok anafilaksis yang mengancam nyawa.

Gejala pada sengatan lebah dan tawon

1. Rasa sakit yang muncul seketika dan berkurang setelah beberapa saat.
2. Terjadi bilur atau bengkak kemerahan hingga merah tua.
3. Bengkak bisa bertahan dan makin besar setelah 2-3 hari kemudian.
4. Reaksi yang sangat kuat dari racun biasanya dirasakan 5-10 hari
   

Reaksi alergi parah harus diwaspadai:

1. Reaksi kulit seperti biduran yang terasa gatal
2. Tekanan darah menurun
3. Kulit pucat
4. Pembengkaaan lidah dan tenggorokan.
5. Denyut nadi lemah dan tidak teratur.
6. Mual,muntah bahkan diare.
7. Pusing atau pingsan.
8. Hilangnya kesadaran.
9. Kencing berkurang dan bewarna hitam /seperti air teh
   

Cara Mengobati Sengatan Lebah dan Tawon

Hal yang pertama dapat dilakukan jika seseorang tersengat lebah adalah dengan mengeluarkan sengat dari area tubuh dengan memakai ujung kartu plastik bukan dengan memencetnya atau menggunakan alat penjepit/pinset. Setelah itu dapat dilakukan tindakan pertolongan pertama yang juga berlaku bagi sengatan tawon.

Cara mengobati sengatan tawon maupun lebah akan sedikit berbeda, terutama antara sengatan yang menimbulkan reaksi alergi syok anafilaksis dan yang tidak memiliki reaksi alergi parah. Seseorang yang terkena sengatan tawon atau lebah bisa memiliki reaksi alergi lokal, seperti kemerahan dan pembengkakan, namun tidak mengalami syok anafilaksis atau gejala apa pun ketika tersengat kembali. Namun, ada juga orang yang langsung mengalami gejala syok anafilaksis begitu tersengat lebah atau tawon.

Cara Mengobati Sengatan Lebah dan Tawon yang tidak menimbulkan reaksi alergi

Berikut adalah langkah yang harus dilakukan dan obat digigit tawon yang perlu diberikan jika sengatan tawon atau lebah tidak menimbulkan reaksi alergi yang parah (mengalami reaksi lokal):

1. Keluarkan sengat yang masih menempel di kulit dengan cara menggeseknya keluar dengan tepi kartu plastik, misalnya kartu ATM. Tidak dianjurkan menjepit sengat dengan jari atau pinset, karena bisa menyebabkan racun tertekan keluar dari dalam sengat dan masuk ke dalam tubuh.
2. Letakkan kompres es di area yang terkena sengatan.
3. Jika tersengat di kaki atau tangan, angkatlah kaki/tangan sehingga berada di posisi lebih tinggi, misalnya meletakkan kaki di atas kursi yang lebih tinggi dari kursi yang diduduki.
4. Lepas semua perhiasan, gelang, karet atau benda lain yang terlalu ketat dari lengan, kaki, atau area tubuh lain yang tersengat. Hal ini dilakukan agar perhiasan tidak menghambat area sengatan yang akan membengkak.
5. Bisa diberikan obat untuk sengatan tawon untuk meredakan rasa sakit yang bisa diperoleh di apotek, seperti paracetamol, aspirin, atau ibuprofen. Aspirin tidak direkomendasikan jika korban sengatan berusia kurang dari 19 tahun.
6. Obat digigit tawon untuk meredakan rasa gatal yang bisa dikonsumsi adalah obat yang mengandung antihistamin atau bisa juga mengoleskan campuran baking soda dan lotion yang mengandung calamine pada area yang tersengat. Beberapa contoh obat yang mengandung antihistamin, antara lain diphenhydramine dan loratadine yang tidak menyebabkan kantuk.
7.  Pastikan area sengatan tetap terjaga kebersihannya untuk mencegah terjadinya infeksi. Sengatan tawon atau lebah biasanya akan membaik dalam waktu dua hingga lima hari.
   

Cara Mengobati Sengatan Lebah dan Tawon yang menimbulkan reaksi alergi parah

Jika ternyata korban sengatan memiliki sejarah syok anafilaksis atau mengalami reaksi alergi yang serius seperti disebutkan diatas. Segera bawa pasien ke puskesmas atau rumah sakit untuk mendapatkan suntikkan epinephrine (Epi-Pen). Kondisi seperti ini membutuhkan penanganan yang cepat karena dapat berujung pada kematian.

Bagi yang mengalami reaksi ini, dokter akan segera memberikan penanganan untuk mengatasi kegawat-daruratan dan juga gejala yang terjadi, seperti pemberian steroid dan oksigen. Pasien mungkin juga harus berada di rumah sakit lebih lama untuk memudahkan dilakukannya pengamatan perkembangan kondisi.

Cara Menghindari sengatan lebah dan tawon

1. Saat menjumpai serangan tawon, jangan panik, tetaplah tenang dan bergerak menjauh secara perlahan.
2. Jangan berteriak, menepuk tangan atau memukul tawon karena akan mengganggu dan membuat lebih agresif.
3. Berhati hatilah saat memotong rumput, menebang pohon atau aktifitas lain yang dapat merangsang tawon keluar dari sarangnya.
4. Jika melihat sarang tawon, segera melapor ke Ketua RT/Perangkat Desa setempat untuk selanjutnya dikoordinasikan dengan Petugas Pemadam Kebakaran 

Demikian sedikit artikel tentang Cara Mengobati Sengatan Lebah dan Tawon. Semoga bermanfaat